Niat
baik seringkali tergambar menakutkan jika keadaan telah membiasa dengan
kecemasan yang seringkali juga mengabaikan kemurahan kasih sayang Tuhan…
Allah
itu Maha Lembut dan seringkali menyamarkan kasih sayang-Nya dalam bentuk
kelembutan yang tak mungkin dapat dengan mudah dinalar oleh jiwa-jiwa yang
sering melalaikan-Nya. Dan hanya jiwa lembutlah yang mampu menembus tapis
kelembutan yaitu dengan selalu mencari keridhoan-Nya dalam setiap perilaku
kehidupan. Dalam hal ini dibutuhkan kesabaran dan keikhlasan yang
sungguh-sungguh, tanpa berharap pamrih apapun, baik dengan mengaharap pahala
maupun surga dari apa yang kita perbuat. Biarlah Allah yang lebih berhak untuk menentukan apa yang
terbaik menurut-Nya. Mungkin hal ini tantangan yang cukup berat. Tapi yakinlah
semua pasti akan teratasi , yang
terpenting kita selalu memohon kekuatan dan lebih sering mengingat-Nya, yaitu
dengan selalu melaksanakan perintah dan menjauhi segala larangan-Nya. Ingatlah
bahwa ajakan baik tak selalu disampaikan orang yang berlatar baik tapi setidaknya
ajakannya memberikan manfaat bagi kita. Seorang pencuri takkan mengajak anak
cucunya untuk menjadi seorang pencuri seperti dirinya. Jadi intinya marilah
kita mengajak berbuat kebaikan walau kita tak dapat sebaik seperti yang kita
anjurkan. Kiranya hal itu juga yang akan menjadi sarana mendekatkan pintu
hidayah dari Allah SWT.